Senin, 23 Oktober 2017


Pengaruh Sosial Media Bagi Kehidupan Masyarakat

Rizka Febriyana

Media sosial adalah sarana interaksi antara individu dengan individu atau kelompok dengan kelompok, seperti saling berbagi dan bertukar pikiran melalui virtual internet. Media sosial sangat berpengaruh bagi kehidupan masyarakat saat ini, apalagi terhadap anak-anak dan remaja. Hal ini dikarenakan, saat ini masyarakat dikelilingi dengan perangkat-perangkat mobile dan situs jejaring sosial, seperti instagram, facebook, twitter, dan lain-lain.

Akibatnya, media sosial dianggap sebagai aspek penting bagi kehidupan masyarakat. Media sosial telah mengubah cara mereka berinteraksi terhadap orang tua, teman sebaya, dan lain-lain. Disamping itu, media sosial memiliki pengaruh positif dan negatif bagi kehidupan masyarakat.

Dari segi positif, media sosial sangat berharga dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat. Contohnya, media sosial dapat membantu untuk menyalurkan keterampilan melalui fitur-fitur yang ada, membantu mencari peluang bisnis melalui internet, dan mencari informasi melalui internet. Selain itu, media sosial juga memberikan manfaat positif yang lainnya bagi kehidupan masyarakat.

Namun, dibandingkan dengan pengaruh positifnya, sosial media justru memiliki sejumlah risiko yang terkait dengan kejahatan online. Contohnya adalah cyber bullying, yaitu jenis bullying yang dilakukan dengan menggunakan teknologi elektronik. Para pelaku cyber bullying ini menggunakan situs-situs jejaring sosial seperti twitter dan facebook yang disediakan internet untuk melakukan aksi tercelanya kepada para korban.

Selain itu, media sosial juga memiliki risiko dapat terungkap informasi pribadi mereka secara tidak sengaja di internet. Mereka biasanya mengabaikan kebijakan privasi yang dimiliki oleh beberapa situs dengan tidak membacanya terlebih dahulu. Akibatnya, informasi-informasi pribadi atau foto-foto pribadi bisa tersebar luas di internet. Hal ini menjadi masalah yang serius karena bisa meningkatkan kasus kejahatan cyber seperti pencurian identitas, penipuan identitas, dan lain-lain. Apalagi sekarang ini banyak informasi-informasi “hoax” atau pesan kebencian yang tersebar luas di jejaring sosial. Jika masyarakat tidak menyaring informasi-informasi tersebut, maka kita akan terjerumus kedalam informasi yang terkandung pesan-pesan kebencian tersebut.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa media sosial sangatlah berpengaruh serta berperan penting dalam kehidupan masyarakat. Situs jejaring sosial juga memiliki dampak positif bagi yang mampu menyaring dan kompeten dalam penggunaan situs sosial media ini. Namun, media sosial juga dapat memberikan efek negatif, yaitu dapat menyebabkan seseorang malas dan tidak kompeten. Oleh karena itu, masyarakat harus berhati-hati dan menahan diri ketika berhadapan dengan media sosial.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengarustamaan Ham

Bekerjasama dengan The Asia Foundation dan Ditjen Badilag Mahkamah Agung Republik Indonesia, Kalijaga Institute for Justice (KIJ) UIN Su...