MENGEDEPANKAN
ETIKA DALAM KEHIDUPAN
Etika berasal dari bahasa yunani kuno “ethikos”
yang berarti timbul dari kebiasaan. Etika merupakan sebuah sesuatu dimana
dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang
menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Di dalam kamus besar bahasa
indonesia diartikan bahwa etika ialah nilai mengenai benar atau salahnya
perbuatan atau perilaku yang dianut masyarakat.
Beberapa ahli telah mendefinisikan etika
diantaranya, Aristoteles mengemukakan etika kedalam dua pengertian yakni Terminius
Technicus & Manner and Custom. Terminius Technicus ialah etika
dipelajari sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari suatu problema tindakan
atau perbuatan manusia. Sedangkan yang kedua yaitu Manner and Custom
ialah suatu pembahasan etika yang terkait dengan tata cara dan adat kebiasaan
yang melekat dalam kodrat manusia (in herent in human nature) yang
sangat terkait dengan arti “baik & buruk” suatu perilaku, tingkah laku atau
perbuatan manusia. Sedangkan menurut Prof. DR. Franz Magnis Suseno, etika
merupakan suatu ilmu yang memberikan arahan, acuan dan pijakan kepada tindakan
manusia.
Setiap manusia pasti membutuhkan
kehadiran orang lain dalam hidupnya. Hal ini karena manusia merupakan makhluk
sosial yang tak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Namun ada manusia
yang terkadang berbuat seenaknya kepada orang lain. Padahal dalam hidup ini
kita sangat membutuhkan etika agar kita tahu bagaimana menghormati dan
menghargai keberadaan orang lain di sekitar kita. Di era modern ini banyak anak
muda yang tidak memiliki etika yang baik dalam kehidupan sosial. Mereka seakan
tidak menghiraukan bagaimana etika yang baik dalam kehidupan sosial. Misalnya
seperti hal-hal di bawah ini:
Ketika melintas di jalan dekat rumah
orang lain dan di sana banyak orang yang sedang duduk mengobrol atau sedang
melakukan kegiatan lainnya, yang dilakukan anak muda zaman kini hanya melintas
seakan-akan tidak ada apa-apa. Mereka tidak menyapa ataupun memberi senyuman.
Sangat menyedihkan melihat hal tersebut masih terjadi di masyarakat Indonesia,
khususnya Jogja yang selama ini terkenal akan keramahan dan kesopanannya.
Etikannya ketika kita melintas hendaknya menyapa atau sekadar memberi senyuman.
Peran orang tua sangat diperlukan dalam menyikapi masalah ini. Orang tua dengan
tegas harus menasehati anaknya dan mengajarkannya mengenai kesopanan.
Tidak hanya itu, minimnya etika juga
terjadi ketika ada orang yang menyalakan radio atau televisi dengan suara yang
sangat keras, padahal disampingnya ada tetangga yang sedang jatuh sakit. Hal
itu pastinya sangat mengganggu tetangga dan bahkan akan memperburuk sakitnya.
Padahal Rasulullah SAW telah bersabda: “Barangsiapa yang beriman kepada
Allah dan hari akhir maka janganlah dia mengganggu tetangganya.”
Seharusnya sebagai umat islam kita wajib mengikuti sabda
Rasulullah, karena itu akan bermanfaat bagi kita maupun bagi orang lain.
Lag-lagi peran orang tua sangat diperlukan untuk mengingatkan anaknya. Orang
tua hendaknya mengingatkan anaknya jika menyalakan radio atau televisi
volumenya secukupnya saja. Yang penting sudah bisa didengar dan tidak terlalu
keras. Selain bisa mengganggu tetangga, volume yang keras dapat merusak telinga
kita.
Tidak hanya dalam kehidupan
bermasyarakat, minimnya etika juga terjadi di sekolah. Banyak siswa yang sering
meninggalkan atau membolos jam pelajaran di sekolah. Hal ini sering dilakukan
hanya untuk kegitan yang tidak penting dan tidak berkaitan dengan pelajaran.
Seharusnya sebelum kita meninggalkan jam pelajaran, kita izin dahulu kepada
guru. Itu merupakan bentuk rasa hormat yang tentunya juga akan dihargai oleh
guru. Dalam hal ini gurulah yang seharusnya berperan penting, mengingat ketika
di sekolah tenggungjawab orang tua digantikan oleh guru. Guru wajib mendidik dan
menanamkan etika yang baik pada siswa. Guru juga bisa memberikan hukuman atau
sanksi kepada siswa jika melanggar demi menanamkan etika yang baik pada siswa.
Sebagai manusia yang hidup berdampingan
dengan orang lain, kita hendaknya sangat memperhatikan etika. Etika sangat
penting baik dalam lingkungan masyarakat maupun sekolah. Dengan etika kita akan
mampu menciptakan kehidupan yang baik, nyaman, damai dan tentunya kita tidak
akan dibenci masyarakat. Seperti kata pepatah jika kita menghormati orang lain,
maka orang lain juga akan menghormati kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar